Sabtu, 30 Juli 2022

sukristiawan.com:BILA PRESIDEN CHINA XI JINPING SIAP KERAHKAN PASUKANNYA KE INDONESIASIAPKAH TNI MELAWAN

BILA PRESIDEN CHINA XI JINPING SIAP KERAHKAN PASUKANNYA KE INDONESIA
SIAPKAH TNI MELAWAN.

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=3495208210508573&id=100000582859129&sfnsn=wiwspwa

Oleh Kanjeng Senopati

PRESIDEN XI JINPING* telah memberikan isyarat sewaktu-sewaktu siap kerahkan pasukan militernya untuk invasi ke Indonesia jika Indonesia berpihak kepada Amerika dan mengusir warganya China Tiongkok dari tanah Indonesia.

Seorang analisis spritual telah memberikan pandangannya bisa saja terjadi masanya kembali tanah jawa di bumi nusantara ini akan dimasuki ribuan orang asing dan akhirnya mereka memerangi kita. Mereka itulah pasukan Tartar, dimana mereka ciri-cirinya bermata sipit.

Pintu gerbang perang sudah dekat dan sudah terbuka. Tidak akan terjadi kegaduhan dan kericuhan seperti ini di negeri ini bila tidak ada orang-orang dari  penghianat yang membukakan pintu masuk buat mereka.

Namun genderang perang akan ditabuh bila Indonesia mengijinkan Amerika sebagai penjaga  Laut china selatan (Natuna).

Sebagai pangkalan perang Amerika dalam rangka menangkis intervensi militer imperialis komunisme China ke Indonesia.

Indonesia bakal menjadi pusat konflik pertempuran, akan menjadi poros perebutan dua kekuasaan imperialis antara sosialis Komunis China dengan Kapitalis Amerika.

Harus diakui pertaruhan terakhir antara China dengan Amerika bersama Eropa adalah di Asia Pasifik yaitu..
di Indonesia..!

Karena perang berikutnya adalah perang dunia ke 3, yaitu perang Asia Pasifik diawali dengan isu ekonomi China yang sangat berambisi memenangkan 'Perang Asia Pasifik'.

Syaratnya China harus dapat menguasai wilayah Indonesia. Rencananya negara Indonesia NKRI bakal hilang dari peta dunia dan menjadi bagian dari wilayah China Raya.

Pasukan tentara China terbagi dua, bagian utara dipimpin pasukan laut untuk melawan Amerika di laut China Selatan dan bagian selatan dipimpin untuk pasukan darat militer China akan mengcoup ke wilayah-wilayah Indonesia.

Lalu siapkah Tentara Nasional Indonesia menghadapinya?Perbandingan kekuatan Militer Republik Indonesia dan Militer Republik Rakyat China Komunis Tiongkok yang bagaikan ikan paus dan ikan cupang.

Cina adalah negara dengan militer yang memiliki kekuatan pasukan super besar didunia dan memiliki jumlah  alutsista yang tidak karuan lengkapnya dan jumlahnya menyaingi  Amerika Serikat (AS) dan Rusia.

China memiliki pasukan khusus dan pasukan beladiri untuk melakukan misi-misi khusus yang bergerak cepat di dalam maupun luar negeri. 

Selain tiga sektor militer tersebut. Cina juga memiliki kekuatan pasukan komponen cadangan dari milyaran rakyatnya yang siap sebagai pasukan tempur yang terlatih dari didikan wajib militer di negaranya.

Saat ini China memiliki ranpur tank 9.150 sd 10.000 unit lebih. Jumlah ini begitu besar bagi Indonesia yang hanya punya 468 tank saja, itupun masih ada yang usang karena di embargo suku cadangnya.

Untuk kendaraan perang mereka ini, memiliki sekitar 4.788 sd 5000 unit diketahui kualitasnya sama seperti Humvee-nya Amerika yang legendaris dan tahan banting itu. Untuk kendaraan tempur, Indonesia hanya memiliki 1.089 buah saja.

Untuk pesawat jet tempur, hari ini China memiliki sekitar 1.230 sedangkan Indonesia hanya punya 35 buah saja.

Menurut Global Fire Power menuliskan saat ini setidaknya ada lebih 2.500.000 tentara organik yang aktif yang dimiliki Tentara Komunis China. Belum lagi dari rakyat China yang diwajibkan ikut wajib militer.

Sementara indonesia jumlah total pasukan TNI sekarang hanya memiliki 476.000 tentara organik. Selisihnya dengan Tiongkok hampir 2 juta orang. Tidak selamanya TNI harus melawan sendirian tanpa dibantu oleh rakyat.

Sementara rakyat kita tidak terlatih karena tidak ada kewajiban Militer. Rakyat kita tidak siap untuk PERANG. Karena Wajib Militer itu adalah produk Soeharto sudah dihapus karena diklaim sebagai produk orde baru.

Akhirnya rakyat kita _phobi_ dengan yang berbau peperangan, mental tidak siap dan fisik tidak terlatih untuk perang. Rakyat sengaja dibentuk oleh rezim agar lemah dalam hal kemiliteran.

Memang pemerintah sengaja menghilangkan wajib militer dengan alasan akan mengancam kepentingan-kepentingan politik penguasa. 

Lalu bagaimana bila tentara Komunis China yang terkenal sadis itu mendadak menyerang Indonesia?

Saya optimis kita adalah bangsa keturunan pejuang masih memiliki darah merah pejuang.

Seorang yang bermental mujahid sebagai sumber kekuatan perlawanan rakyat semesta inilah adalah asset benteng negeri kita.

Meskipun kita kalah dalam jumlah kuantitas dan alat tapi kualitas semangat juang kita lebih besar daripada kekuatan alutsista mereka.

Tapi jika kita mengandallkan kekuatan TNI belaka tanpa dibantu kekuatan rakyat semesta maka TNI tidak ada apa-apanya bagaikan paus melawan cupang.

Masalahnya saat ini Alutsista TNI kita tidak siap dan tidak akan berfungsi terhadap jutaan penyusup China yang dibiarkan masuk keseluruh wilayah Indonesia dan mereka dilindungi rezim Inlander China saat ini.

Selama negara dikuasai oleh para penguasa yang sudah condong ke kiri. Selama negara masih dikuasai oleh kekuasaan radikal oligarki. Maka TNI selamanya tidak akan memiliki 'power'.

TNI hanyalah tinggal nama dan sejarah belaka yang hanya dikenang yang menjadi buku sejarah diantara tumpukan buku yang penuh dengan debu.

Indonesia musnah akibat banyaknya orang pengkhianat yang mengaku-ngaku paling Pancasilais.

Saya menghimbau kepada seluruh rakyat.
Kita ini ada karena perjuangan dari para leluhur kita. Kita adalah keturunan PEJUANG..
Bila negara terancam dari serangan invasi Komunis China. 
Kita harus BANGKIT MELAWAN dengan semangat juang, patriotisme dan semangat Jihad Fisabililah.. 

Sebagai sumber kekuatan rakyat semesta TNI menjadi kuat bila bersama rakyat.. 
Itulah kekuatan terakhir satu-satunya negeri ini.

Wahai saudaraku negeriku tercinta..
Kalian harus BANGKIT dari Keterpurukan..
Bersiap-siaplah untuk berperang..

Hidupkan dan kobarkan kemballi JIHAD Fisabilillaah..
Dengan kekuatan Rakyat Semesta bersama TNI sebagai Benteng pertama dan terakhir kekuatan negeri ini.

JANGAN BIARKAN rakyat China masuk dan membentuk kekuatan baru yang akan muncul di tengah-tengah negeri kita tercinta ini.
Jangan biarkan mereka ada di BUMI INDONESIA..!

SELAMAT BERJUANG.
ALLOHUAKBAAR.
Kanjeng Senopati 🇮🇩
(Putra Kerajaan Nusantara)
#sukristiawan#

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

sukristiawan.com:Tolak Perppu Ciptaker, Buruh Ancam Gelar Aksi Besar

Tolak Perppu Ciptaker, Buruh Ancam Gelar Aksi Besar Azhar Ferdian Senin, 02/01/2023 | 00:01 WIB Ilustrasi/Net INDOPOLITIKA.COM  – Partai Bur...